Batu Flower Garden – Menacari tempat liburan yang romantis bersama pasangan? tempat wisata yang memiliki banyak wahana dengan spot foto yang keren? Batu Flower Garden bisa jadi alternatif tujuan wisata saat musim liburan di batu malang.
Wisata alam di Batu Malang ini resmi dibuka pada Desember 2016. Tidak berselang lama, Batu Flower Garden pun menjadi destinasi favorit banyak pengunjung. Karena, keindahan alam yang instagrammable menjadi tujuan kedatangan mereka ke sini. Mayoritas pengunjung Batu Flower Garden adalah kalangan muda. Hal inilah yang menjadikan wisata alam ini cepat dikenal masyarakat luar kota, karena mereka mengunggah foto-foto cantik berlatar pemandangan indah di sini ke media sosial.
Hal Menarik yang ada di Batu Flower Garden
Batu Flower Garden berada di lereng gunung panderman dengan pemandangan nan eksotis. Lokasi objek hiburan ini pun berdekatan dengan destinasi favorit lain seperti Coban Rais, Peternakan kuda Megastar dan Air Terjun Coban Putri. Hal yang menarik dari Wisata BFG atau Batu Flower Garden adalah banyaknya spot foto dengan tema berbeda serta fasilitas penunjang lain seperti permainan yang mengasyikan. Agar hasil foto anda semakin menarik, di titik-titik tertentu pengelola menyediakan jasa potret dengan tarif terjangkau. Kamu hanya perlu merogoh kocek sebesar 10 ribu rupiah. Sangat terjangkau, bukan?

Wahana di Batu Flower Garden
Taman Bunga
Batu Flower Garden atau Taman Bunga Batu yang berada di Desa wisata Oro-oro ombo ini memiliki puluhan bahkan ratusan koleksi bunga yang berwarna warni. Anda bisa berfoto ditengah taman bunga yang elok dengan background Gunung Panderman.
Spot berbentuk Love
Sebuah spot paling populer terutama bagi anda yang memiliki kekasih halal dan ingin mengabadikan moment indah kalian. Spot berbentuk love ini adalah spot yang paling tepat untuk melakukan foto romantic bersama kekasih. Tidak jarang, spot foto ini selalu dibanjiri pasangan yang ingin melakukan foto prewedding.
Spot Hammock
Spot Hammock bisa dijadikan tempat untuk sejenak melepas lelah setelah berkeliling wahana Batu Flower Garden. Disini anda bisa merebahkan diri dan bergelantungan diatas ayunan hammock dan flying hammock. Untuk bisa menikmati wahana ini memang dibutuhkan keberanian karena anda akan tidur diketinggian. Tentunya Spot ini juga menjadi incaran wisatawan karena banyaknya Hammock warna warni yang disusun sedemikian rupa agar menarik saat pengambilan foto.
Sky Swing
Ingin menguji adrenalin anda? Cobalah untuk merasakan sensasi foto dengan ayunan yang luar biasa ekstrem ini. Disini kalian akan merasakan sensasi unik bermain ayunan dengan latar belakang ketinggian tebing yang ekstrem. Dengan sedikit sudut pengambilan foto yang bagus dan pas seakan-akan kalian sedang berada di ketinggian tebing dengan background hamparan pohon hijau yang eksotis dan jika beruntung akan ada air terjun yang nampak dibawahnya yaitu Air Terjun Coban Putri.
Alamat dan lokasi Batu Flower Garden
Wisata alam Batu Flower Garden dan Air Terjun Coban Rais berlokasi di Oro-Oro Ombo, Kehutanan, Kota Batu, Jawa Timur ini dibuka selama pukul 08.00-17.00 saat weekdays dan pukul 07.00-17.00 saat weekend. Meski tempatnya luas, Batu Flower Garden membatasi jumlah pengunjungnya ketika sudah terlalu ramai. Jadi ada baiknya datang di luar weekend atau saat pagi hari.
Akses ke Batu Flower Garden dari arah Malang sangatlah mudah. Setelah melalui jalan utama Lingkar Barat, perjalanan akan mengarah ke Coban Rais. Anda tidak perlu khawatir akan kesulitan menemukan tempat ini, karena terdapat banyak papan petunjuk.
Info Harga Tiket Masuk Batu Flower Garden
Untuk masuk ke Wisata Batu Flower Garden pengunjung akan dikenakan tiket Rp.35.000 per Orang (Rp. 10.000 untuk tiket perhutani dan Rp.25.000 untuk tiket Batu Flower garden). Sedangkan jika ingin menikmati berbagai spot foto dan wahana permainan yang ada, maka anda akan dikenakan tiket disetiap spotnya. Agar lebih menghemat biaya liburan di Batu Flower Garden, pengelola juga menyediakan berbagai Paket Tiket untuk spot tertentu.

Waktu terbaik berkunjung ke Batu Flower Garden
Dengan mengetahui waktu terbaik ke sebuah destinasi, anda akan mendapat kemudahan. Hal ini akan membuat anda dapat menikmati suasana di sana dengan lebih baik. Berikut saran untuk ketika di Batu Flower Garden:
1. Waktu terbaik berkunjung ke sini adalah pagi hari sebelum matahari terik atau sore hari. Melihat proses matahari terbit / tenggelam tentu akan menambah kesan romantis.
2. Lebih baik berkunjung pada hari biasa, karena saat musim liburan akan dipadati oleh pengunjung.
3. Untuk kemudahan akses, gunakanlah kendaraan roda dua untuk menuju tempat ini.
4. Tidak disarankan untuk menaiki transportasi umum, karena tidak ada trayek ke sini.
5. Taatilah semua peraturan untuk menjaga keselamatan kamu serta selalu berhati-hati.
6. Kalau memutuskan untuk berkemah di sini, persiapkanlah segala perlengkapan dengan matang. Buatlah daftar item agar semua barang masuk ke bawaan kamu.
Penginapan dekat Batu Flower Garden
Cara menuju ke Wisata Batu Flower Garden
Kalau dari Terminal Arjosari, Kota Malang, pilih saja angkot yang menuju Terminal Landungsari. Kode angkotnya, ADL (Arjosari-Dinoyo-Landungsari) atau AL (Arjosari-Landungsari), dengan tarif Rp 4.000 hingga Rp 5.000, dengan durasi 30 menit.
Dari Terminal Landungsari lanjut ke Terminal Batu, lokasinya di depan Pasar Batu. Bisa naik angkot warna ungu, dengan tarif sekitar Rp 5.000, dan durasi perjalanan 30 menit.
Dari Terminal Batu Langsung Saja naik Ojek ke Batu Flower Garden dengan tarif Rp. 10.000 hingga 20.000
Untuk kamu yang naik kereta api, pilihlah tempat turun di Stasiun (Baru) Kota Malang. Dari situ, naik angkot ke Terminal Landungsari, dengaan kode ADL (Arjosari-Dinoyo-Landungsari) atau AL (Arjosari-Landungsari). Tarifnya Rp 4.000, dengan waktu tempuh 30 menit.
Tiba di Landungsari, lanjut Terminal Batu dengan angkot warna ungu dan lanjut naik ojek ke Batu Flower Garden
Kalau kamu turun di Bandara Abdurrahman Saleh, satu-satunya pilihan adalah dengan naik Taksi Bandara Garuda. Biar hemat, bisa turun Terminal Arjosari.
Mungkin saat admin tulis ini, tarif taksinya berkisar Rp 50.000 hingga Rp 60.000. Kalau langsung ke Kota Batu, tarifnya bisa Rp 80.000 sampai Rp 100.000.
Nah, ini, yang nggak mau ribet, bisa menggunakan transportasi online seperti Gojek atau Grab, bisa motor atau mobilnya. Tentu saja biayanya bervariasi, tergantung lokasi penjemputan. Yang penting, tidak lebih dari 25 km. Larangan pick up point di sekitar terminal, stasiun dan bandara. Ketika tiba di Terminal Batu, bisa dengan transpotasi online lagi.